Seputar Olahraga - satoshinakamotoblog.com

Bikin Bangga Shin Tae-yong, 2 Pemain Timnas Indonesia Berpotensi Lawan Manchester United di Liga Europa 2024-2025!

SEBANYAK 2 pemain Timnas Indonesia berpotensi menghadapi Manchester United di Liga Europa 2024-2025. Jika kondisi itu terjadi tentu membuat bangga pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengingat ada anak asuhnya yang menghadapi salah satu klub besar dunia.

Lantas, siapa dua pemain Timnas Indonesia yang dimaksud? Mereka ialah Thom Haye dan Calvin Verdonk.

Setelah kontraknya bersama SC Heerenveen berakhir pada 30 Juni 2024, Thom Haye belum tahu ke mana akan berlabuh. Namun, beredar kabar, gelandang 29 tahun itu masuk radar klub asal Prancis, OGC Nice.

“Menurut berbagai sumber, OGC Nice tertarik kepada Gelandang SC Heerenveen yang kontraknya berakhir pada musim panas ini, Thom Haye. Pemain ini menutup musim dengan torehan empat gol dan empat assist,” kata akun yang biasa membahas OGC Nice, @NissaEbasta.

Jika ini benar, Thom Haye akan mentas di Liga Europa 2024-2025. Sebab, OGC Nice finis di posisi lima Liga Prancis 2023-2024 sehingga berhak ambil bagian di kompetisi antarklub nomor dua di Benua Biru tersebut.

Bagaimana dengan Calvin Verdonk? Pemain yang membantu NEC Nijmegen finis keenam di Liga Belanda 2023-2024 itu kabarnya masuk radar AZ Alkmaar.

“AZ dikabarkan sangat tertarik kepada Calvin Verdonk. Para pencari bakat telah memantau Calvin Verdonk dalam beberapa minggu terakhir. Di saat bersamaan, Verdonk ingin meninggalkan NEC, tapi ia lebih tertarik berkarier di luar negeri (Belanda),”

Seperti OGC Nice, AZ Alkmaar juga berhak mentas di Liga Europa 2024-2025 efek keberhasilan mereka finis keempat di Liga Belanda 2023-2024. Hal itu berarti, baik OGC Nice dan AZ Alkmar Berpotensi bersua Manchester United di Liga Europa 2024-2025.

Meski hanya finis kedelapan di Liga Inggris 2023-2024, Setan Merah diizinkan ambil bagian di Liga Europa 2024-2025. Hal itu efek keberhasilan Manchester United keluar sebagai juara Piala FA 2023-2024.

FC Dallas Benarkan Sebagian Bendera Indonesia Dikibarkan di Stadion

Jakarta – Direktur Komunikasi klub peserta Major League Soccer (MLS) FC Dallas Michael McGrory membenarkan ada sebagian bendera Indonesia yang dikibarkan di Stadion Toyota.
McGrory mengungkapkan mulai tahun 2024 terdapat bendera Indonesia di sebagian tribun yang dikibarkan oleh fans. Ini sepertinya berkaitan dengan keberadaan sang penjaga gawang Maarten Paes.

Kiper andalan FC Dallas itu kini telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Pemain berusia 26 tahun itu bisa memperkuat Timnas Indonesia jika dokumen perpindahan federasi dari Belanda (KNVB) ke Indonesia (PSSI) sudah rampung.

“Kami memiliki sejarah menggunakan bendera merah putih di dalam stadion sebagai bentuk dukungan kepada FC Dallas. Bendera merah putih ini bisa dilihat di dekat area suporter,”.

“Mulai tahun 2024, beberapa bendera merah putih yang terlihat di dalam Stadion Toyota adalah bendera Indonesia,” ia melanjutkan.

Sejatinya warna merah dan putih menjadi ciri khas FC Dallas sejak lama. Warna tersebut ada di dalam lambang FC Dallas selain warna biru.

Meski memiliki logo klub berwarna merah, putih, dan biru, FC Dallas sering menggunakan warna merah putih sebagai jersey pertama tim. Jersey pertama FC Dallas memiliki warna merah putih sepanjang musim 2005 hingga 2013 di MLS.

Kelompok suporter FC Dallas juga menggunakan bendera merah putih saat memberi dukungan, salah satunya kelompok suporter bernama El Matador.

Tidak sedikit anggota El Matador, kelompok suporter FC Dallas yang memiliki darah Amerika Latin, mengibarkan bendera merah putih saat mendukung klub kesayangannya.

Bendera merah putih juga banyak terlihat ketika FC Dallas mengalahkan Austin FC 2-1 pada laga derby Texas di Stadion Toyota.

Peringati Hari Sumpah Pemuda, SMAN 1 Raman Utara Gelar Berbagai Acara!

Memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-94, SMAN 1 Raman Utara menggelar upacara dan berbagai kegiatan, Jum’at (28/10/2022.

Bertindak sebagai inspektur upacara Kepala Sekolah SMAN 1 Raman Utara Tutut Zatmiko yang mengenakan pakaian khas adat Lampung.

Dalam pidatonya Tutut menyampaikan bahwa pemuda Indonesia sebagai ujung tombak perjuangan bangsa, menjadikan keberagaman sebagai kekayaan bangsa yang harus dibanggakan dan dilestarikan demi keutuhan bangsa.

“Pemuda berperan penting dalam kemerdekaan Indonesia, dan pemuda akan tetap berperan penting demi kemajuan bangsa.”ujarnya.

Tutut mengatakan bahwa Hari Sumpah Pemuda adalah momen bersejarah bagi bangsa Indonesia karena menjadi tonggak dimulainya pergerakan organisasi pemuda.

“Maka dari itu kita sebagai penerus perjuangan pemuda, momen bersejarah ini harus terus digelorakan, sehingga para penerus bangsa mengetahui makna atas dicetuskannya tanggal 28 Oktober sebagai momen persatuan anak bangsa,”ungkapnya.

Selain upacara peringatan Sumpah Pemuda juga dimeriahkan teaterikal perjuangan para pemuda dalam mencetuskan sumpah pemuda yang diperankan oleh OSIS SMAN 1 Raman Utara.

Selepas upacara, turut digelar lomba fashion show pakaian adat Nusantara. Setiap kelas menampilkan pakaian khas daerah Nusantara, yang dikemas dengan sangat menarik dan kreatif dan memanfaatkan barang bekas.

Para siswa-siswi bak peragawan-peragawati berjalan di atas catwalk memamerkan busana etnis yang mereka kenakan. Seluruh guru dan staf pun turut berbusana adat sesuai dengan kesukuan dan asal muasal masing-masing. Hal ini merupakan cerminan keberagaman yang dibalut dalam persatuan.

Selain fashion show juga digelar lomba baca puisi, bertepatan dengan peringatan Bulan Bahasa dan Sastra di bulan Oktober. Bulan Bahasa dan Sastra menjadi salah satu bentuk kegiatan memperingati peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 yang menjunjung Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.

Lomba baca puisi ini juga diikuti oleh seluruh kelas dimana setiap perwakilan kelas berkolaborasi dengan wali kelasnya masing-masing.

Putri Kusuma Wardani Berhasil Kalahkan Wakil AS

satoshinakamotoblog.com – Putri Kusuma Wardani mengibarkan Merah Putih di Orleans Masters 2022. Ia memenangkan gelar tunggal putri berakhir mengalahkan wakil Amerika Serikat Iris Wang pada final di Palais des Sports, Prancis, Pekan (3/4/2022).

Pemain kelahiran Tangerang ini berjaya 7-21, 21-19, 21-18 dalam 62 menit.

Partai berlangsung sengit dalam rubber game. Sesudah 2-2 serta ketinggalan 3-4 dan 5-6, Putri gagal menemukan irama permainan di permulaan perlombaan. Ia kerap kali melaksanakan kekeliruan sendiri yang membikin Wang memetik delapan dan tujuh skor beruntun dalam dua peluang.

Putri memberikan konfrontasi di gim kedua. Sesudah beradu ketat 8-8, pemain berusia 19 tahun ini memimpin pada interval. Putri terus menambah keunggulan sampai 16-11. Meskipun Wang sanggup menyamakan kedudukan 17-17 dan beradu sengit hingga 19-19, Putri akibatnya berhasil memaksa rubber.

Putri menjaga momentum di gim penentu. Memimpin 11-8 pada interval, ia terus menabung angka untuk memenangkan gelar kedua sepanjang karier. Sebelum Orleans Masters, Putri menjuarai Spain Masters 2021.

Rehan/Lisa Gagal

Indonesia sesungguhnya berkesempatan meraih gelar di nomor lain. Sayang ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati patut mengakui keunggulan duo Singapura Terry Hee Yong Kai/Tan Wei Han pada final Orleans Masters 2022. Mereka menyerah 12-21, 21-16, 13-21 dalam partai berdurasi 50 menit.

Rehan/Lisa tampil gugup di permulaan pertandingan. Mereka tercecer 0-9 dan kesusahan memperlihatkan permainan terbaik. Pelan Hee/Tan menjauh sampai 18-5. Dengan keunggulan hal yang demikian, mereka tanpa kesusahan mengamankan gim pembuka.

Gim Berikutnya

Permainan lebih bagus diperlihatkan Rehan/Lisa pada gim kedua. Mereka memimpin terus sepanjang perlombaan sampai memaksa rubber.

Rehan/Lisa sanggup mengimbangi Hee/Tan pada permulaan gim penentu. Melainkan, keduanya dalam kondisi tertekan. Ketinggalan 9-12, Rehan/Lisa makin terdesak sebab lawan memetik tujuh angka berturut-ikut.

Mereka akibatnya kehilangan peluang menjuara Orleans Masters.

Category: Seputar Olahraga

Rehan/Lisa Gagal

Gim Berikutnya